Desain Formulir (Huffman, 1994)

    Hi, I'm back! berikut saya sajikan informasi mengenai desain formulir yang sudah saya rangkum berdasarkan sumber dari Huffman Edna K., 1994. Mudah-mudahan mudah dihapal dan dimengerti. Oke, lanjut...

    Rekam medis tersusun dari serangkaian dokumen, terdiri dari berbagai macam formulir yang berkaitan satu sama lain mengenai semua kegiatan pelayanan kepada pasien. Dalam pembuatannya formulir rekam medis melibatkan beberapa unsur utama seperti dokter, perawat, praktisi rekam medis, maupun tenaga keseshatan lainnya yang berhubungan dengan pelayanan kepada pasien. Unsur utama tersebut disebut dengan Panitia Rekam Medis.

    Nah, sebelum formulir rekam medis dapat digunakan oleh tenaga medis maupun tenaga kesehatan lain di Rumah Sakit, Panitia Rekam Medis dalam membuat formulir rekam medis harus mengerti mengenai hal-hal di bawah ini terlebih dahulu...

 

Kegunaan formulir

1. Mengurangi kutipan atau menyalin kembali keterangan yang sama/berulang.
2. Keseragaman/pembakuan
3. Mempermudah, menyederhanakan pengumpulan, pembagian, dan klarifikasi data
4. Mempermudah tata kerja, prosedur, dan sistem kerja
5. Alat perencanaan karena terdapat data kuantitatif dan kualitatif
6. Alat pengawasan dan evaluasi

Aturan dasar desain formulir

1. Pelajari tujuan dan kegunaan formulir. Buat desainnya sesuai kebutuhan pemakai
2. Desain sesederhana mungkin agar mudah dimengerti
3. Gunakan terminologi standar untuk semua elemen data. Atau gunakan definisi.
4. Sertakan petunjuk untuk memastikan konsistensi data/interpretasi
5. Urutkan item data secara logika dalam hubungan dengan sumber dokumen. Sajikan informasi secara menarik
6. Formulir harus mempunyai ukuran tertentu sesuai kebutuhan dan penyimpanan
7. Formulir harus dicetak dengan huruf yang jelas dan seragam
8. Jangan gunakan garis atau titik-titik di ruang yang harus diisi.

 

Pertimbangan dalam desain formulir rekam medis

• Aspek Anatomi

1. Heading        : Mencakup judul formulir dan informasi tentang formulir
2. Introduction (Pendahuluan)    : Menjelaskan tujuan dari penggunaan formulir
3. Instructions (Perintah)             : Kerterangan untuk mengetahui berapa banyak lembar yang diperlukan, siapa yang harus menyerahkan/mengirimkan formulir, kepada siapa formulir dikirimkan, dsb.
4. Body             : Bagian formulir yang dikhususkan untuk pekerjaan substantif sebuah formulir
5. Close            : Disediakan untuk tanda tangan otentikasi dan persetujuan

• Aspek Fisik

1. Warna
2. Bahan
3. Ukuran
4. Bentuk
5. Keamanan pudarnya data

 

• Aspek isi

1. Butir data                       : Butir atau item data yang perlu diisikan.
2. Pengurutan                    : Data diurutkan berdasarkan pengelompokkannya.
3. Caption                          : Kejelasan kata pada formulir meliputi apa yang harus diisi dan siapa yang mengisi.
4. Pengelompokan data    : Data dikelompokkan menurut jenisnya.
5. Terminologi data            : Keterangan yang diberikan pada bahasa medis yang mungkin tidak dimengerti kalangan awam.

Sekian...